Level 0
Dilevel ini seseorang akan mempelajari pengetahuan forex itu secara
mendalam melalui berbagai jenis buku-buku literatur yang mereka dapati baik
secara gratis atau beli dari internet dan toko buku. Orang-orang yang berada
dilevel ini adalah orang yang hebat dan bisa menjadi seorang penulis buku Forex
yang terkenal atau best seller, tetapi mereka hanya menguasai teori dan tidak
memiliki keberanian untuk bermain secara nyata.
Ada
beberapa dari orang yang berada di Level ini bisa menjadi seorang Analis dari
perusahaan valas, hal ini desebabkan orang yang berada dilevel ini menguasai
Analisa Fundamental dan Analisa Teknikal dengan baik secara teori. Dan mereka
akan menjelaskan dengan penuh keyakinan pada setiap orang bahwa kita akan
mendapatkan keuntungan sangat besar dalam waktu sekejap, namun mereka lupa
bahwa mereka hidup dengan Gaji Bulanan dan tak pernah sekalipun Trading.
Artinya orang yang berada dilevel ini adalah “No Action Talk Only“
Level 1
Kita akan sadar dengan pengetahuan saja maka kita tidak akan mendapatkan
keuntungan yang maksimal secara financial. Hal yang paling penting adalah bukan
seberapa besar kita dapat mengetahui teori forex itu namun seberapa banyak
profit yang dapat kita kumpulkan dalam kantong.
Pada level ini seseorang akan mulai membuka sebuah account dan melakukan
trading. Kita menjadi trader karena mendengar bahwa pendapatan seorang trader
bisa mengalahkan pendapatan seorang direktur BUMN. Lagi pula saat simulasi kita
telah profit 3 kali lipat, lalu apa susahnya forex itu?. Kita mungkin bisa
profit dengan hasil yang menakjubkan 100 poin sampai 200 poin per lot per hari,
namun itu semua hanyalah awal keuntungan saja. Pada awalnya kita tidak akan percaya,
dengan hanya mengandalkan 1 indicator saja, atau bahkan hanya dengan insting,
toh kita bisa profit.
Namun sayangnya, market akan mengalahkan kita. Tidak ada trader yang
sukses hanya dengan faktor LUCK. Loss demi loss menghampiri kita, kita terus mencoba
bertahan namun kalau sampai margin habis, siapa yang bisa tahan?. Kita sama
sekali tidak menyadari bahwa kita tidak bisa trading, kita tetap mengira bisa
trading walaupun semua fakta berkata sebaliknya ( apakah bulan ini profit?,
bulan kemarin profit?, tahun ini profit? ).
Kita tetap mengira bahwa kita adalah orang yang spesial, orang yang akan
mampu mendapatkan kunci kekayaan dari trading. Dan kita tidak menyadari bahwa
90% trader yang gagal juga mempunyai perasaan seperti itu. Kita tidak mempunyai
sistem yang kumplit, kita dikuasai oleh emosi, kita selalu averaging posisi
jika loss karena kita Marah pada market, kita selalu take profit dalam jumlah
yang kecil atau membiarkan profit berubah jadi loss karena kita dikuasai oleh
Keserakahan, kita tidak pernah trading karena takut. Kita membiarkan diri kita
dikuasai oleh emosi sehingga margin equity. 90% orang yang trading hanya sampai
pada level ini, mereka biasanya kapok, berhenti trading dan menganggap ini
semua hanya mimpi buruk belaka. Sebagian lagi moralnya anjlok, mereka tetap
mencari investor dan trading seperti orang gila. dalam sebulan atau dua bulan
margin habis lalu mereka mencari mangsa lagi.
Mereka masih mengaku sebagai trader namun sebenarnya mereka executor. dan
biasanya yang moralnya anjlok ini dengan senang hati akan menjabat sebagai
managemen di brokernya. Kemudian sebagian lagi akan tetap ngantor seperti biasa
dan mengaku trader tetapi tidak pernah trading, mereka biasanya menyalahkan
dirinya sendiri. Hanya masalah waktu, sampai kapan mereka dapat bertahan di
level ini dan waktu selalu menang. 90% Trader ada di level ini, dan hanya 10%
sadar dan pindah ke level 2.
Level 2
Di level ini kita sadar bahwa kita tidak bisa trading bila tidak memiliki
kemampuan untuk trading yang menghasilkan profit secara konsisten. Dan
kita tahu solusinya, kita sadar bahwa selama di level 1 pikiran kita dikaburkan
oleh emosi sehingga kita tidak bisa berpikir secara jernih.
Di level ini kita akan mencari holy grail ( system yang sempurna, system
yang 100% profit, system yang tidak pernah loss), kita mulai membeli system
yang ada di internet, kita membaca semua website yang ada tentang trading mulai
dari UK, USA, Australia, Europa sampai Russia, kita baca semua ebook yang ada,
kita praktekan semua system yang di peroleh, kita haus akan ilmu seperti
seorang pengembara di padang pasir yang haus akan air minum.
Pada level ini kita akan membaca semua detail tentang indikator, kita
akan test semua indicator yang ada di metatrader, bahkan kita mungkin akan
membuat indikator sendiri ( biasanya gabungan 2 atau 3 indicator), kita akan
bermain-main dengan moving average, fibonnacci lines, pivot point, camarilla
pivot, deMark, Fractals, Divergence, DMI. ADX, Bollinger Bands, dan ratusan
indicator lainnya.
Kita tahu bahwa market terlalu rumit untuk di prediksi hanya dengan 1
indicator saja, kita tahu kombinasi ideal dari masing-masing indicator. Kita
tahu persis keunggulan indicator tersebut dan juga kelemahannya.
Kita akan mencoba menerka TOP dan BOTTOM dari market dengan indicator
tersebut. Kita akan bergabung dengan chat room trader dan menanyakan
pertanyaan-pertanyaan bodoh pada trader senior. Karena kita tahu kalau
kita tidak bertanya sekarang maka selamanya kita tidak akan tahu. Pada akhirnya
di level ini kita akan mendapatkan 5 sampai 10 system yang lengkap dan mencoba
mencari tahu system mana yang paling cocok dengan kepribadian kita. Dari 10%
trader yang ada di level ini, hanya sekitar 7% yang berhasil pindah ke level 3.
Level 3
Pada akhir level 2, kita akhirnya menyadari pokok permasalahan bukan
terletak di system. Kita menyadari bahwa kita bisa mendapat profit bahkan jika
hanya menggunakan system yang simpel seperti moving average saja tanpa ada
indicator lain, jika kita bisa menggunakan kepala kita dan money management
yang benar.
Kita mulai membaca buku tentang psikologi trading, dan mengidentifikasi
dengan karakter yang dijelaskan dalam buku itu. Akhirnya datanglah Level
Pencerahan. Level pencerahan ini membuat otak kita menyadari satu hal yang
penting, di dunia ini tidak ada seorang pun yang mampu memprediksi secara
akurat apa yang akan terjadi pada market 30 detik kemudian.
Kita mulai menguasai satu system trading dan memodifikasinya sehingga
sesuai dengan karakter kita, dan mampu memberikan lebih banyak profit
dibandingkan system yang asli. Kita
mulai trading jika kita tahu probabilitas untuk profit lebih besar daripada
untuk loss, kita hanya trading jika ada signal dari system kita, kita selalu
menggunakan stoploss, karena kita tahu stoploss adalah resiko bisnis
yang ada dalam dunia trading.
Ketika stoploss kena, kita tidak emosi karena kita tahu tak seorangpun
bisa memprediksinya, dan itu bukan kesalahan kita. Trading berikutnya akan
meningkat probabilitas profitnya karena kita tahu system itu system yang
profit.Kita secara seketika menyadari bahwa dalam dunia trading hanya ada satu
hal yang penting yaitu konsistensi pada system, psikologi trading dan money
management. Dan kedisiplinan kita untuk melakukan trading apapun yang terjadi.
Kita mempelajari tentang money management, 2% risk, dan hal lainnya. Dan
hal ini mengingatkan kita 1 tahun yang lalu ketika ada yang memberi nasehat
yang sama pada kita dan memilih untuk mengacuhkannya. ketika itu kita memang
belum siap namun sekarang sudah siap. Di level pencerahan, otak kita akan
menerima bahwa kita tidak bisa meramalkan pergerakan market, karena memang tak
seorang pun bisa. Dari 7% trader yang ada di level ini, hanya sekitar 5% yang
berhasil maju ke level berikutnya.
Level 4
Oke, Sekarang kita hanya trading jika system kita memberi signal.
Kita cut loss sama gampangnya dengan take profit. karena kita tahu system kita akan lebih banyak memberikan profit daripada loss, dan cut loss yang kita lakukan adalah resiko bisnis yaitu max 2% dari account. Di level ini kita memulai target dengan profit 20 point per hari, dan setelah kita mampu melakukannya secara konsisten selama beberapa minggu, kita meningkatkan target dengan 40 point per hari. Dan hal itu pada akhirnya mampu kita lakukan.
Kita cut loss sama gampangnya dengan take profit. karena kita tahu system kita akan lebih banyak memberikan profit daripada loss, dan cut loss yang kita lakukan adalah resiko bisnis yaitu max 2% dari account. Di level ini kita memulai target dengan profit 20 point per hari, dan setelah kita mampu melakukannya secara konsisten selama beberapa minggu, kita meningkatkan target dengan 40 point per hari. Dan hal itu pada akhirnya mampu kita lakukan.
Kita memang masih harus kerja keras untuk mendapatkannya, memperbaiki
systemnya, menguasai emosi kita, dan melaksanakan money managemen yang kita
pegang. level ini biasanya berjalan sekitar 6 bulan. Dari 5% trader hanya
sekitar 3% yang sanggup maju ke level berikutnya.
Level 5
Nah sekarang kita sampai di level 5, ini adalah level yang paling
diharapkan oleh seluruh trader di dunia ini, di level ini kita bisa trading
secara alami, kita telah menguasai semuanya, kita bisa Dancing with the Market,
kemanapun arah market berjalan, kita telah open di posisi yang benar, jadi kita
tinggal melihat profit kita bergerak dari 2 digit ke 3 digit. Inilah level
puncak dari seorang trader, inilah level utopia, kita telah menguasai emosi
kita dan kini kita trading dengan account yang terus membesar tiap harinya dari
kumulatif profit yang kita peroleh.
Level ini disebut disebut Level Trader Sejati. Kita akan jadi bintang di
trading chat room, dan orang-orang akan mendengarkan apa yang kita katakan,
kita kenal dengan pertanyaan mereka, karena kita ada diposisi mereka 2 tahun
yang lalu.
Kita akan memberikan saran bagi mereka, namun kita tahu bahwa kebanyakan dari mereka tidak akan mendengarkannya karena mereka masih trader level 1.
Kita akan memberikan saran bagi mereka, namun kita tahu bahwa kebanyakan dari mereka tidak akan mendengarkannya karena mereka masih trader level 1.
Kita tidak akan mempunyai masalah financial lagi, kita mampu membeli
semua benda yang tersedia untuk dijual, kita bisa membeli pulau dan trading
disana asalkan ada jaringan internet, kita bisa pindah ke hotel bintang 5, dan
menjadi penghuni tetap disana. Kita mempunyai penghasilan seperti seorang
superstar, kita bisa membuat buku sendiri, kita bisa trading dengan margin yang
tanpa batas, dan account kita akan berlipat-lipat dari account awal. Hanya 3%
trader yang bisa mencapai level ini. Sampai disini saja dulu dan kami harapkan
anda sudah bisa memilih dilevel mana anda sedang berada saat ini.
0 komentar:
Posting Komentar